Inilah Resiko Meninggalkan Cakram Motor yang Terlalu Tipis

Inilah Resiko Meninggalkan Cakram Motor yang Tipis – Peringatan, ada risiko cakram di motor menjadi terlalu tipis.

Resiko Meninggalkan Cakram Motor yang Terlalu Tipis

Rotor rem yang menjadi terlalu tipis umumnya karena kecerobohan pemilik yang sering terlambat mengganti kampas rem sepeda motor.

Bantalan rem yang tipis membuat lapisan besi bantalan rem bersentuhan langsung dengan cakram, menyebabkannya aus.

Kondisi cakram yang sudah tipis tentu bisa membahayakan pengendara, apalagi jika harus mengerem mendadak.

“Temperatur rem cukup tinggi, jadi kalau terlalu tipis cakram remnya tidak kuat,” kata Hasbi Ansyori, Promotion & Safety Riding Staff, Yamaha Thamrin Brother Bengkulu.

Baca juga : Efek Dari Mengencangkan Baut Pembuangan Oli Mobil

Irisan yang terlalu tipis dapat pecah atau pecah, meskipun pada awalnya sangat kuat.

“Efeknya tentu kalau remnya putus, rem blong dan tidak berfungsi sama sekali. Susah sekali menghentikan motornya,” ujarnya mengingatkan.

Kondisi ini tentunya bisa sangat berbahaya jika terjadi saat mesin digunakan pada kecepatan tinggi atau di jalan yang menurun.

Baca Juga:  Tips Perawatan Shock Absorber Upside Down Motor Bekas

“Dengan itu kita bisa mencegahnya. Cara termudah adalah dengan hati-hati memeriksa bantalan rem dan segera menggantinya jika sudah aus, ”lanjut mantan freestyler.

Tapi hati-hati, cakram pada motor tua menjadi tipis meski kampas rem rajin diganti, karena usia pakai yang terlalu tinggi.

“Jadi kalau motor sudah 5 tahun ke atas dan cakram belum diganti, lebih baik diganti untuk menghindari insiden akibat cakram tipis,” pungkasnya.

Ada rekomendasi untuk ketebalan minimum cakram pada mesin itu sendiri dan ini biasanya dicap pada cakram.

Untuk memastikannya Anda cukup mengukur ketebalan irisan dengan penggaris dan pastikan jumlahnya masih di atas ketebalan minimum yang disarankan.

Sekian terdapat penjelasan untukmu agar lebih mengerti mendalami bahaya resiko pada rem yang dibiarkan maka juga akan lebih bahaya lagi jika dibawa jalan jauh tanpa di utak atik cakramnya jadi diupayakan untuk sering mengganti kampas rem pada sepeda motor.