Dampak Dari Karet Damper Roda Belakang Rusak

Dampak Dari Karet Damper Roda Belakang Rusak – Selain membuat sepeda motor terasa goyang saat dikendarai, dampak lain yang terjadi saat karet peredam belakang rusak atau aus.

Untuk mengurangi dampak dari tenaga mesin pada persneling di roda belakang, kelenturan karet peredam perlahan-lahan bisa berkurang dan harus diganti dengan yang baru.

Dampak Karet Damper Roda Belakang Rusak

Dampak dari si karet peredam belakang ini yang bermasalah tidak hanya membuat pengendaraan kurang nyaman loh, tetapi juga merusak komponen lain dari sepeda motor.

Seseorang menambahkan “Kalau karet shock absorber belakang rusak, maka terjadilah istilah transmisi cepat aus karena pergerakannya juga mengalami kejadian tragis yakni tidak mulus,” kata Suyitno, seorang manajer bengkel Madhani Motor di Pondok Ranji, Tangierang Selatan.

Baca juga : Aplikasi untuk Membuat Logo yang Menjadi Rekomendasi untuk Digunakan

Saat berakselerasi, terasa saat mesin terasa macet, perpindahan gigi yang dilangsungkan pada sepeda motor terasa berat dan juga terasa kasar.

Baca Juga:  Dua Cara yang Menyebabkan Kanvas Ganda Matic Habis

Nah, tentunya Anda harus merogoh kocek lebih dalam jika ingin mengganti girboks motor yang harganya menguras dompet.

“Sebelum bertambah parah, segera ganti karet peredam belakang pada sepeda motor. Harganya murah dan pastikan beli yang asli agar tidak bolak-balik,” jelasnya.

Peredam belakang tidak hanya berbentuk karet, tetapi juga berbentuk bushing seperti motor sport Honda lawas.

Sebagai gambaran, harga karet peredam roda atau karet tromol yang dijual satu set hanya berkisar Rp 25-50 ribu tergantung jenis dan merk sepeda motor.

Sementara harga transmisi yang terdiri dari rantai dan gir depan dan belakang termurah seperti sepeda motor meroket hingga ratusan ribu rupiah.

Oleh karena itu, jika karet damper ditemukan bermasalah, segera ganti, jangan ragu.